Sinergitas Aparat Intel Dan Penerangan Dalam Menghadapi Ancaman Kedepan

Penulis : Penrem 142 / Tatag
Editor   : Muh. Sudirman Al Bukhari



Jakarta - Perkembangan situasi saat ini, di semenanjung Korea, penumpukan pasukan serta adanya ancaman ancaman yang dikeluarkan tentunya akan meningkatkan kewaspadaan  kita terhadap situasi ke depan karena dekat wilayah regional kita termasuk situasi yang menonjol lainnya. Jumat,  28/04/2017.

Dalam rangka mengantisipasi perkembangan situas saat ini, tentu penting adanya sinergitas dan soliditas antar aparat intel dan penerangan sehingga perlunya di gelar Coffe Morning.

Kegiatan coffee mornng sendiri di ikuti oleh Aparat Intelijen ( Asintel, Kasi Intel korem ), aparat penerangan (Kapen Kotama, Kapenrem ). Nampak hadir : Wakasad Letjen TNI M. Erwin Syafitri, Aspam Kasad Brigjen TNI Ilyas Alamsyah, Danpusintelad Brigjen TNI Herianto Syahputera, Kadispenad yang di wakili Sesdispenad.

Dalam kesempatan tetsebut, Kadispenad menyampaikan ketahanan informasi bahwa pengamanan bidang penerangan. Fenomena sosial salah satunya di picu oleh pengaruh informasi yang beredar melalui berbagai media telah mendorong munculnya keprihatinan bahwa " Negara Indonesia sedang mengalami Darurat Informasi ". Disebabkan rendahnya budaya literasi serta perilaku yang tidak dewasa dalam mengelola informasi.

Dalam kesempatan tersebut, Danpusintelad Brigjen TNI Herianto Syahputera juga memberikan Materi Respon satuan intelijen terhadap perilaku negatif prajurit dimedsos. Menekankan pengamanan berita  dan selektif  memposting  foto foto  yang tidak senonoh.

" Tantangan kita ke depan makin berat, spektrum ancaman terhadap kedaulatan suatu Negara berubah menjadi multidimensional, ancaman paling aktual yang bersifat non fisik namun memiliki daya hancur yang dahsyat yakni perang informasi " Tegas Wakasad, Letjen TNI M. Erwin Syafitri.

Intelijen harus bersinergi dengan penerangan dan memberikan input informasi yang postip (Cipta opini) dan merumuskan konten informasi yang dapat memberikan dampak negatif (Kontra opini ). Dari Korem 142/Tatag Di wakili oleh Kasi intel Letkol Inf. Thomas Rudiyanto dan Kapenrem Mayor Inf. Haryo Mustoko. (*)

Komentar