Penulis : Haryo Mustoko (Kapenrem 142/Tatag)
Editor : Muh. Sudirman Al Bukhari
MAJENE - Acara Pengukuhan dan rapat Forum Pembauran Masyarakat (FPK) Kab. Majene yang digelar di Hotel Delfina Kab. Majene berjalan aman.
Tema dari acara tersebut yakni "Bersatu Kita Teguh bercerai Runtuh".
Adapun yang hadir dari acara tersebut kurang lebih 100 orang Diantaranya, Lukman SPd MPd (Wakil Bupati Kab Majene ), Letkol Inf Rahman (Dandim 1401/Majene), Drs Suwahru (Kakesbangpol Prov Sulbar ), Dra. Hj. Fatmawati Fahmi, MH (Ketua Tim Penggerak PKK Kqb. Majene), Bambang( Kabag Ops Polres Majene ), Drs Efendi Gasong (Kakesbangpol Kab Majene), Ir Iskandar Muri MH (Kaditanakbun Kab Majene ), Drs Budi Sulistyo Mpd (Kadis Perikanan Kab Majene), Kapten Inf Julius Danramil 1401-02 Pamboang, Para Perwakilan ( Istansi Pemkab Majene ), Para Toga dan Tomas serta Toda. Rabu, 29/03/2017.
Dalam sambutannya, Dandim 1401/Majene Letkol Inf Rahman menyampaikan dengan Kebinekaan kita jadi satu dan jadikanlah perbedaan itu satu keutuhan, bahwa Bangsa Indonesia adalah bangsa yang besar dan kecil, berbagai suku agama, budaya dan adat istiadat yang berbeda.
Untuk itu harus dibangun pilar NKRI yang kokoh dan kuat diantaranya adalah Budaya dimana sifat gotong royong, toleransi antar umat beragama saling bantu, Ekonomi kemajuan ekonomi suatu Negara menandakan kekuatan negara untuk bertahan, Ucap Dandim Majene.
Pembangunan bangsa, dapat memajukan bangsa tetapi dapat juga meruntuhkan suatu negara bila salah dalam menjalankannya, Militer TNI merupakan pilar pemersatu bangsa lahir dari rakyat, berjuang bersama rakyat untuk tetap mempertahankan NKRI sedangkan konsensus dasar dalam kehidupan bernegara adalah Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika.
Di kesempatan yang sama, Kompol Bambang Kabag Ops Polres Majene menyampaikan, Taktik terorisme sangat banyak dan untuk itu kita harus waspada dengan segala bentuk taktik yang di gunakanya dengan adanya densus 88 maka segala bentuk pergerakan teroris akan terdeteksi dan dapat di atasi. (*)
Editor : Muh. Sudirman Al Bukhari
MAJENE - Acara Pengukuhan dan rapat Forum Pembauran Masyarakat (FPK) Kab. Majene yang digelar di Hotel Delfina Kab. Majene berjalan aman.
Tema dari acara tersebut yakni "Bersatu Kita Teguh bercerai Runtuh".
Adapun yang hadir dari acara tersebut kurang lebih 100 orang Diantaranya, Lukman SPd MPd (Wakil Bupati Kab Majene ), Letkol Inf Rahman (Dandim 1401/Majene), Drs Suwahru (Kakesbangpol Prov Sulbar ), Dra. Hj. Fatmawati Fahmi, MH (Ketua Tim Penggerak PKK Kqb. Majene), Bambang( Kabag Ops Polres Majene ), Drs Efendi Gasong (Kakesbangpol Kab Majene), Ir Iskandar Muri MH (Kaditanakbun Kab Majene ), Drs Budi Sulistyo Mpd (Kadis Perikanan Kab Majene), Kapten Inf Julius Danramil 1401-02 Pamboang, Para Perwakilan ( Istansi Pemkab Majene ), Para Toga dan Tomas serta Toda. Rabu, 29/03/2017.
Dalam sambutannya, Dandim 1401/Majene Letkol Inf Rahman menyampaikan dengan Kebinekaan kita jadi satu dan jadikanlah perbedaan itu satu keutuhan, bahwa Bangsa Indonesia adalah bangsa yang besar dan kecil, berbagai suku agama, budaya dan adat istiadat yang berbeda.
Untuk itu harus dibangun pilar NKRI yang kokoh dan kuat diantaranya adalah Budaya dimana sifat gotong royong, toleransi antar umat beragama saling bantu, Ekonomi kemajuan ekonomi suatu Negara menandakan kekuatan negara untuk bertahan, Ucap Dandim Majene.
Pembangunan bangsa, dapat memajukan bangsa tetapi dapat juga meruntuhkan suatu negara bila salah dalam menjalankannya, Militer TNI merupakan pilar pemersatu bangsa lahir dari rakyat, berjuang bersama rakyat untuk tetap mempertahankan NKRI sedangkan konsensus dasar dalam kehidupan bernegara adalah Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika.
Di kesempatan yang sama, Kompol Bambang Kabag Ops Polres Majene menyampaikan, Taktik terorisme sangat banyak dan untuk itu kita harus waspada dengan segala bentuk taktik yang di gunakanya dengan adanya densus 88 maka segala bentuk pergerakan teroris akan terdeteksi dan dapat di atasi. (*)
Komentar
Posting Komentar